Mengikutsertakan perikanan Lamu Timur ke dalam model pengelolaan limbah sirkular

Kepulauan Lamu yang terpencil telah menjadi tempat penumpukan yang signifikan untuk polusi plastik laut dari seluruh Samudra Hindia, dan masalah ini diperparah dengan kurangnya layanan pengelolaan sampah. Proyek ini memungkinkan Unit Manajemen Pantai (BMU) untuk menjadi stasiun pemulihan dan transit plastik yang terintegrasi ke dalam model pengelolaan sampah sirkular yang melayani populasi 40.000 orang di seluruh Kepulauan. Selain meningkatkan mata pencaharian sekaligus menghasilkan pendapatan bagi masyarakat yang bergantung pada perikanan, proyek ini akan memberdayakan BMU untuk memenuhi mandat pemerintah sebagai penegak aktif konservasi laut. Kegiatan-kegiatan yang dilakukan meliputi pelatihan tata kelola, strategi, dan manajemen keuangan; melindungi pembibitan ikan; mengurangi dan meningkatkan kesadaran akan praktik-praktik penangkapan ikan yang ilegal dan tidak berkelanjutan; program beasiswa dan tabungan masyarakat, serta pertukaran alat tangkap.